Faktor Yang Berhubungan Dengan Anemia Pada Siswi Menengah Atas Di Pekanbaru

  • Yusmaharani Yusmaharani Prodi D III Kebidanan Universitas Abdurrab
  • Rini Hariani Ratih Prodi D III Kebidanan Universitas Abdurrab

Abstract

Anemia dapat didefinisikan sebagai kondisi dengan kadar hemoglobin (Hb) yang berada dibawah normal. Masalah anemia dapat disebabkan dari pola makan termasuk dalam hal pemilihan makanan pada remaja. Kebiasaan makan yang diperoleh semasa remaja akan berdampak pada kesehatan dalam fase kehidupan selanjutnya. Kekurangan asupan gizi khususnya kekurangan zat besi pada remaja dapat menimbulkan anemia dan keletihan. Tujuan Penelitian Untuk Mengetahui faktor yang berhubungan dengan anemia pada siswi menengah atas di pekanbaru Tahun  2017. Penelitian ini bersifat Kuantitatif analitik observasional dengan jenis desain  penelitian Crosssectional, Penelitian ini dilakukan di SMAN 8 Pekanbaru, pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 65 orang responden. Analisa dilakukan secara univariat, bivariat dan multivariat. Hasil dari penelitian diperoleh siswi yang anemia sebanyak 44 orang (67,7%). Hasil analisis multivariat variabel yang berhubungan dengan anemia adalah pengetahuan dengan P value 0,006 (OR : 6,000, C.I 95% : 1,544 - 23,322). Siswi yang memiliki pengetahuan baik akan terhindar dari kejadian anemia, karena siswi tersebut tahu pentingnya menjaga kesehatan. Kesimpulan dari penelitian yaitu terdapat hubungan antara pengetahuan dengan anemia.

Keywords: Faktor, anemia, siswi menengah atas
Published
2018-07-23
PDF
Abstract views: 230
downloads: 372