GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG PHUBBING AKIBAT KECANDUAN GADGET PADA GENERASI Z DI SMA NEGERI 9 KOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU
Abstract
Menurut laporan Wearesocial terdapat beberapa fakta mencengangkan. Diantaranya adalah tentang jumlah pengguna internet dunia yang telah mencapai 4,021 miliar orang. Ini artinya sudah lebih dari separuh manusia di bumi telah menggunakan internet. Survey tahun 2014 yang di lakukan oleh Asosiasi Penyelengara Jasa Internet Indonesia menunjukkan bahwa pengguna internet di Provinsi riau berjumlah 1,8 juta jiwa. Tujuan penelitian ini di lakukan untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Tentang Phubbing Akibat Kecanduan Gadget Pada Generasi Z di SMA Negeri 9 Kota Pekanbaru Provinsi Riau Tahun 2019. Jenis peneltian ini adalah deskriptif. Sampel pada penelitian ini adalah Generasi Z di SMA Negeri 9 Kota Pekanbaru Riau Yang berjumlah 100 orang siswa/i. Pengukuran penelitian ini menggunakan skala Guttman.Menurut Sugiono (2012). Alat pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner yaitu sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang dia ketahui (Arikuno, 2009) Hasil penelitian ini menyatakan sebanyak 25 orang (25%) dalam katagori baik, sebanyak 53 orang (53%) dalam katagori cukup sedangkan 22 orang (22%) dalam katagori kurang. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai saran informasi serta dapat dilanjutkan bagi peneliti selanjutnya dengan menggunakn teknik metodologi yang berbeda dan wilayah berbeda dengan judul penelitian yang sama.
1. Copyright of all journal manuscripts is held by the Jurnal Keperawatan Abdurrab
2. Formal legal provisions to access digital articles of electronic journal are subject to the provision of the Creative Commons Attribution-ShareAlike license (CC BY-NC-SA), which means that Jurnal Keperawatan Abdurrab is rightful to keep, transfer media/format, manage in the form of databases, maintain, and publish articles.
3. Published manuscripts both printed and electronic are open access for educational, research, and library purposes. Additionally, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.
licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.