PENGARUH LATIHAN FISIK TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PENYANDANG DIABETES MELITUS TIPE 2: LITERATURE REVIEW
Abstract
Abstrak
Diabetes Melitus (DM) adalah penyakit metabolik dengan karakteristik adanya peningkatan kadar glukosa dalam darah yang diakibatkan karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau dapat juga diakibatkan oleh keduanya. Latihan fisik merupakan salah satu penatalaksanaan diabetes melitus yang dapat memperbaiki dan mempertahankan kontrol glikemik yang optimal sehingga mampu mencegah dan menunda terjadinya komplikasi. Latihan fisik yang direkomendasikan untuk peyandang DM meliputi latihan aerobik, latihan kekuatan, latihan fleksibilitas dan latihan keseimbangan. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan fisik terhadap kadar glukosa darah penyandang DM tipe 2. Metode penulisan yang digunakan yaitu studi literatur yang ditelaah dari beberapa jurnal yang terkait dengan topik yang diambil. Jurnal ditelurusi melalui Proquest, Ebsco, Science Direct, dan Clinical Key yang kemudian diseleksi sesuai dengan topik yang akan dibahas. Hasil yang didapatkan yaitu adanya penurunan glukosa darah yang signifikan pada penyandang diabetes melitus tipe 2 yang melakukan latihan fisik dengan memperhatikan frekuensi, intensitas, waktu dan jenis latihannya.
Kata kunci : Dabetes Melitus tipe 2, Latihan fisik, Kadar glukosa darah
1. Copyright of all journal manuscripts is held by the Jurnal Keperawatan Abdurrab
2. Formal legal provisions to access digital articles of electronic journal are subject to the provision of the Creative Commons Attribution-ShareAlike license (CC BY-NC-SA), which means that Jurnal Keperawatan Abdurrab is rightful to keep, transfer media/format, manage in the form of databases, maintain, and publish articles.
3. Published manuscripts both printed and electronic are open access for educational, research, and library purposes. Additionally, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.
licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.