EFEKTIVITAS AIR KELAPA MUDA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH UNTUK PENDERITA HIPERTENSI

  • Andalia Roza Universitas Abdurrab
  • Nalaratih Nalaratih Universitas Abdurrab
  • Yulia Febrianita Universitas Abdurrab

Abstract

Penyakit darah tinggi atau hipertensi adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka atas (sistolik) mencapai 140 mmHg dan angka bawah (diastolik) mencapai 90 mmHg. Penderita hipertensi di dunia mencapai 1 milyar atau 1 dari 4 orang dewasa. Setiap tahun penyakit hipertensi menyebabkan 1 dari 7 kematian atau berjumlah 7 juta per tahun yang menyebabkan kerusakan jantung, otak, mata, dan ginjal. Tujuan penelitian ini adalah untuk menegetahui efektivitas air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan rancangan non-equivalent. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh masyarakat di Desa Beringin Makmur RT 01 RW 01 Kabupaten Pelalawan Riau yang berusia 30-50 tahun yang mengalami hipertensi dan memenuhi kriteria. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel diambil dengan menggunakan metode total sampling. Sampel penelitian ini terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, kemudian dilakukan pretest pada kedua kelompok dan diikuti intervensi pada kelompok eksperimen. Ada perbedaan yang signifikan pada tekanan darah penderita hipertensi sebelum dan sesudah pada kelompok eksperimen p-value 0,000 (sistole) dan p-value 0,000 (diastole). Hal ini menunjukkan bahwa terapi air kelapa muda efektif menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Beringin Makmur Kabupaten Pelalawan Riau. Diharapkan masyarakat mengetahui bahwa air kelapa muda dapat menurunkan tekanan darah dan mencegah hipertensi.

Keywords: air kelapa muda, hipertensi, tekanan darah

References

[1] Anggraini, A.D., Waren, A., Situmorang, E., Asputra, H., & Siahaan, S.S. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi pada Pasien yang Berobat di Poliklinik Dewasa Puskesmas Bangkinang Periode Januari sampai Juni 2008. Pekanbaru : Fakultas Kedokteran Universitas Riau, 2009.
[2] Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Profil Kesehatan Provinsi Riau Tahun 2012. Pekanbaru : Dinkes Provinsi Riau, 2012.
[3] Muttaqin, A. Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler. Jakarta: Salemba Medika, 2009.
[4] Susilo, Y., & Wulandari, A. Cara Jitu Mengatasi Hipertensi. Yogyakarta : Penerbit Andi, 2011.
[5] Saragih, N. Efektifitas Terapi Rebusan Daun Sambiloto Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Di RW 12 Wilayah Sri Meranti Pekanbaru. Pekanbaru, 2015.
[6] Bogedanta, A. Manfaat Air Kelapa Dan Minyak Kelapa, Flash Books, Yogyakarta, 2013.
[7] Permana, H.Pengelolaan Hipertensi Pada Diabetes Mellitus tipe 2. Sub Bagian Endokrinologi dan Metabolisme Bagian Ilmu Penyakit Dalam FK UNPAD / RS Dr Hasan Sadikin. Bandung Pp.1s, 2010.
[8] Nurhayati, H. Pengaruh Terapi Air Kelapa Muda Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi : Semarang, 2017.
[9] Gandari et al. Pengaruh pemberian air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di Banjar Pisang Desa Taro Kabupaten Gianyar, 2011.
[10] Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2013.
Published
2020-07-09
Section
Articles
PDF (Bahasa Indonesia)
Abstract views: 1308
downloads: 805