Hold Relax dan Passive Stretching Efektif Dalam Meningkatkan Kemampuan Fungsional Pada Pasien Post-Gips Fracture Tibial Plateau Dextra
DOI:
https://doi.org/10.36341/jif.v3i2.1397Kata Kunci:
Fracture tibial plateau, hold relax, passive stretching, LEFSAbstrak
Latar Belakang: Fraktur pada tibial plateau merupakan salah satu jenis fraktur pada kaki yang sering terjadi. Fraktur Tibial Plateu biasanya terjadi karena trauma dengan energi tinggi, biasanya dihasilkan oleh kekuatan varus atau valgus ditambah dengan pembebanan aksial atau juga pejalan kaki yang ditabrak mobil dengan energi tinggi atau bisa disebut dengan fracture bumper. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui efektivitas dari dua intervensi yaitu hold relax dan passive stretching pada kasus fracture tibial plateau. Metode: Studi kasus tunggal, dengan memberikan intervensi fisioterapi pada seorang wanita 44 tahun dengan diagnosa post-gips fracture tibial plateau. Hold-relax stretching merupakan suatu tehnik dimana group otot antagonis yang memendek dikontraksikan secara isometrik dengan melawan tahanan optimal yang diberikan fisioterapis. Passive stretching adalah metode untuk memperpanjang komponen kontraktil atau nonkontraktil dari unit musculotendinoeus dimana gaya yang diberikan dari luar dan diberikan secara manual. Hold relax dan passive stretching diberikan selama 2 minggu dengan 4 kali evaluasi. Penilaian ROM diukur dengan goniometer dan spasme dengan palpasi. Hasil: Terdapat peningkatan LGS lutut gerak fleksi 90á´¼ menjadi 110á´¼ serta penurunan spasme dikaitkan dengan skor LEFS dari nilai 17 menjadi 44, yang menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan fungsional lower extremity pasien. Kesimpulan: Studi ini menunjukkan bahwa metode terapi latihan dengan hold relax dan passive stretching dapat meningkatkan kemampuan fungsional pada fracture tibial plateau yang diukur menggunakan parameter LEFS.
Unduhan
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
1. Copyright of all journal manuscripts is held by the Jurnal Ilmiah Fisioterapi
2. Formal legal provisions to access digital articles of electronic journal are subject to the provision of the Creative Commons Attribution-ShareAlike license (CC BY-NC-SA), which means that Jurnal Ilmiah Fisioterapi is rightful to keep, transfer media/format, manage in the form of databases, maintain, and publish articles.
3. Published manuscripts both printed and electronic are open access for educational, research, and library purposes. Additionally, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.
licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.