PEMBUATAN MODEL LENGAN INFUS ALTERNATIF SEBAGAI ALAT PERAGA PRAKTIKUM PEMASANGAN INFUS

Abstrak

Latar Belakang : Di Indonesia pendidikan Bidan mengalami beragam perubahan. Dengan semakin kuatnya perkembangan global menjadikan setiap lembaga pendidikan khususnya pendidikan kesehatan harus dapat memaksimalkan laboratoriumnya [1]. Praktikum Keterampilan Dasar Kebidanan merupakan keterampilan basic yang harus dikuasai oleh tenaga kesehatan khususnya bidan dan perawat seperti pemasangan infus. Phantom pemasangan infus telah banyak beredar di Indonesia dengan fitur yang sama yaitu hanya untuk melakukan pemasangan infus. Oleh sebab itu, peneliti ingin mengembangkan alat peraga pemasangan infus yang disertai dengan fitur pembuluh darah pecah dan bengkak saat melakukan penusukan terlalu dalam. Selain itu, peneliti juga menambahkan fitur latihan dalam injeksi intra kutan. Tujuan Penelitian : mengembangakan alat peraga pemeriksaan infus sederhana dilengkapi dengan fitur untuk latihan injeksi intra kutan. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menghasilkan produk dengan metode One Shot Case Study. Penelitian dilakukan di Laboratorium Kebidanan Poltekkes Kemenkes Sorong selama 7 bulan mulai tanggal 1 April – 1 Oktober 2024. Hasil : Dari 35 responden (Dosen dan Pembmbing klinik) pada uji coba lapangan, total skor kuesioner yang didapatkan sebesar 6.758 dengan total skor maksimal ideal 7.350. Prosentase kelayakan yang didapatkan sebesar 92%. Simpulan : Alat peraga pemasangan infus sederhana Sangat Layak digunakan sebagai alat untuk melakukan pemasangan infus di laboratorium yang dilengkapi dengan fitur injeksi intra kutan. Direkomendasikan bagi seluruh PLP di Indonesia untuk melakukan inovasi-inovasi baru di laboratorium dalam rangka meningkatkan keterampilan mahasiswa dengan mengidentifikasi masalah yang sering ditemui di institusi masing-masing untuk meningkatkan kualitas laboratoriumnya.