Pemanfaatan Limbah Cangkang Kelapa Sawit Kombinasi dengan Ekstrak Etanol Lidah Buaya sebagai Agen Antibakteri

  • ratna kurniati universitas abdurrab
  • Raisa Masevani Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Univarsitas Abdurrab
  • Jelita Syandia Fitri Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Univarsitas Abdurrab
  • Annisyah Aulia Dicken Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Univarsitas Abdurrab
  • Deri Islami Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan, Univarsitas Abdurrab

Abstrak

Potensi produksi limbah cangkang kelapa sawit yang sangat besar, dapat dimanfaatkan sebagai salah satu upaya pengurangan limbah kelapa sawit yaitu dengan mengolah cangkang kelapa sawit menjadi arang aktif dikombinasi ekstrak etanol lidah buaya sebagai produk antibakteri. Tujuan dari penelitian ini adalah pengujian aktif cangkang kelapa sawit yang di kombinasi dengan ekstrak lidah buaya terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli  sebagai antibakteri alami. Konsentrasi arang aktif dan ekstrak etanol lidah buaya adalah 0%:100%, 0%:50%. 100%:0%, 50%:0%, 50%:50%, 25%:25%, 30%:70%, 15%:35% dan kosentrasi krim 10% dan 20%. Metode peneltian menggunakan metode pengujian antibakteri yang digunakan yaitu metode difusi agar dengan kontrol positif amoxicillin. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan rancangan acak lengkap dan dilanjutkan dengan uji DMRT pada selang kepercayaan 95% Hasil penelitian ini terlihat bahwa ada aktivitas antibakteri yang besar pada kombinasi arang aktif dan ekstrak lidah buaya  dengan perbandingan 15%:35% dengan zona hambat 18,25 mm pada bakteri Escherichia coli dan 15,07 mm.

Kata Kunci: Arang aktif, lidah buaya, metode disk, antibakteri
Diterbitkan
2023-12-31
PDF
Abstrak views: 88
downloads: 78