PELATIHAN MICROSOFT OFFICE UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DI DESA MEKONG

Abstrak

Pelatihan Microsoft Office bagi guru di Desa Mekong, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, bertujuan untuk meningkatkan kompetensi teknis guru dalam menggunakan perangkat lunak yang penting bagi proses pendidikan modern. Keterampilan dalam Microsoft Word, Excel, dan PowerPoint, diharapkan dapat membantu guru-guru mengoptimalkan proses pembelajaran, menyusun materi ajar, serta melaksanakan tugas administratif dengan lebih efektif. Pelatihan ini sangat relevan, terutama bagi guru-guru di daerah terpencil di mana penggunaan teknologi seringkali terbatas namun sangat diperlukan untuk mendukung pembelajaran yang lebih interaktif dan administrasi yang lebih tertata. Pelatihan dilakukan secara tatap muka dengan pendekatan kombinasi ceramah dan praktik langsung, yang dirancang untuk memastikan peserta dapat memahami dan mengaplikasikan materi dengan baik. Pelatihan dilakukan secara tatap muka dengan pendekatan kombinasi ceramah dan praktik langsung, yang dirancang untuk memastikan peserta dapat memahami dan mengaplikasikan materi dengan baik. Guru-guru dilatih dalam penggunaan fitur-fitur penting Microsoft Office, seperti membuat surat massal menggunakan mail merge di Word, menganalisis data nilai siswa di Excel dengan rumus-rumus seperti IF, VLOOKUP, dan HLOOKUP, serta membuat presentasi interaktif di PowerPoint. Dengan metode ini, transfer pengetahuan dan keterampilan berlangsung optimal, dan peserta dapat segera mempraktikkan ilmu yang didapat dalam konteks pekerjaan mereka sehari-hari. Evaluasi hasil pelatihan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kompetensi peserta, dengan peningkatan rata-rata sebesar 25% berdasarkan hasil pre-test dan post-test. Kesimpulannya, pelatihan Microsoft Office secara tatap muka terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan teknis guru. Untuk pengembangan lebih lanjut, direkomendasikan adanya pelatihan lanjutan dengan durasi yang lebih panjang dan materi yang lebih mendalam, agar para guru semakin siap menghadapi tantangan teknologi dalam dunia pendidikan.